Kementerian Pendidikan telah mengumumkan jadwal resmi pelaksanaan Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan Tahap 3 Tahun 2025. Program ini diselenggarakan secara konsekutif, yang berarti hanya dapat diikuti oleh lulusan S1 atau D4.
Ketentuan tersebut merujuk pada PP Nomor 74 Tahun 2008, yang kemudian diperbarui menjadi PP Nomor 19 Tahun 2017, menegaskan bahwa seluruh guru wajib mengikuti program PPG di perguruan tinggi yang terakreditasi dan ditunjuk oleh pemerintah.
Untuk mendapatkan sertifikat pendidik, peserta wajib mengikuti Uji Kompetensi Peserta PPG (UKPPPG). Ujian ini menggabungkan berbagai model penilaian, termasuk tes tertulis (UTBK) dan uji kinerja yang mencakup penilaian perangkat ajar hingga video praktik mengajar.
Namun, tidak semua bisa langsung mendaftar. Hanya terdapat dua kelompok guru yang dinyatakan memenuhi syarat untuk mengikuti PPG tahap ini. Pertama, mereka yang telah menyelesaikan PPG Tahap 2 tahun ini, dan sudah menuntaskan seluruh pembelajaran melalui Platform Merdeka Mengajar. Kedua, mereka yang sempat mengikuti ujian sebelumnya, namun belum lulus UKPPPG, selama masih dalam masa studi aktif dan telah menuntaskan proses belajar.
Bagi para peserta, September menjadi bulan yang sangat krusial. Jadwal dimulai dengan pendaftaran, yang dibuka sejak tanggal 1 September. Para retaker memiliki waktu hingga tanggal 8, sementara peserta baru atau first taker dapat mendaftar sampai 13 September.
Setelah itu, rentetan agenda dimulai. Mulai dari simulasi ujian, pengunggahan video praktik, pencetakan kartu ujian, hingga pelaksanaan UTBK yang dijadwalkan berlangsung pada 27 September sampai 1 Oktober 2025.
Penilaian dokumen dan video akan dilakukan selama dua pekan penuh, dari 6 hingga 20 Oktober. Kemudian pada tanggal 20 Oktober 2025, pengumuman kelulusan akan dirilis secara resmi melalui situs ppg.dikdasmen.go.id. (hendra/rosyi)
