Scroll untuk melanjutkan membaca
HeadlineOlahraga

Sinyal Bahaya untuk Madura United Pasca Kalah Telak dari Malut United

Avatar
×

Sinyal Bahaya untuk Madura United Pasca Kalah Telak dari Malut United

Sebarkan artikel ini
KONTROVERSIAL: Keputusan kartu merah kontroversial yang diberikan kepada Balotelli menyudahi perlawan Madura United dengan skor 1-4 atas kemenangan tuan rumah Malut United, Jum’at (19/9/25).

Pamekasan – Madura United harus segera kembali ke tren kemenangan. Hal itu wajib dilakukan agar Laskar Sape Kerrab segera menjauh dari zona degradasi pasca kekalahan telak dari Malut United, Jum’at (19/9/25).

Kekalahan 4-1 di Stadion Gelora Kie Raha, Ternate, membuat posisi Madura United di klasemen BRI Super League 2025-2026 tidak beranjak.

Scroll untuk melanjutkan membaca
Scroll untuk melanjutkan membaca

Anak asuh Angel Alfredo Vera hanya terpaut masih tertahan di posisi ke-14 klasemen sementara. Posisi Madura United semakin terpuruk, karena lima tim di bawahnya masih belum memainkan pertandingan pekan keenam.

BACA JUGA :  Bertandang ke Malut United, Madura United Termotivasi Bayang-Bayang Musim Lalu

Meski musim kompetisi baru berjalan enam pekan, Madura United harus segera mengantisipasi sinyal bahaya. Jika tidak segera bangkit, bukan tidak mungkin klub kebanggaan warga Madura itu akan semakin tertinggal dari para kompetitor.

Pelatih Madura United Angel Alfredo Vera mengatakan, pertandingan di Ternate sangat berat. Meski sempat menutup babak pertama dengan skor 1-1, namun di babak kedua Madura United semakin tertekan.

Hal terjadi setelah tuan rumah mengubah kedudukan menjadi 2-1 di awal babak kedua. Tekanan terhadap skuad Laskar Sape Kerrab semakin besar setelah bermain 10 pemain sejak menit 57 akibat kartu merah kontroversial yang diberikan kepada Balotelli.

BACA JUGA :  Eksekusi Penalti Gagal hingga Gol Dianulir, Warnai Hasil Imbang Madura United vs Bhayangkara FC

“Kartu merah Balotelli yang bikin kita main 10 pemain, mental kita turun setelah gol ke 2 dan bermain dengan 10 pemain jadi susah,” katanya, Jum’at (19/9/25).

Diakui Alfredo, anak asuhnya tidak bermain seperti biasa pasca keputusan kontroversial wasit. Namun apapun itu, Alfredo tetap menerima hasil akhir dari perandingan tersebut.

BACA JUGA :  Cadangkan Balotelli, Lini Depan Madura United Tetap Mandul

Selanjutnya, Alfredo akan fokus mengembalikan mental tim untuk menatap laga berikutnya melawan PSBS Biak.

“Walaupun pertandingan malam ini tidak ada poin yang diperoleh, tapi tim sangat kompak, kita harus tetap kuat agar bisa dapat 3 poin maksimal di pertandingan selanjutnya,” pungkasnya.

Hasil minor di pekan keenam BRI Super League 2025-2026, membuat Madura United tidak bisa beranjak dari klasemen bawah. Lullinha dan kolega hanya mengoleksi 5 poin dari sekali menang, dua kali imbang, dan 3 kali kalah. (adim/rosyi)