Scroll untuk melanjutkan membaca
BeritaEkonomiPendidikanSosial

Mahasiswa KKN UIN Madura Dorong UMKM Desa Sentol Melalui Seminar Branding Produk

Avatar
×

Mahasiswa KKN UIN Madura Dorong UMKM Desa Sentol Melalui Seminar Branding Produk

Sebarkan artikel ini
BERDAMPAK: Mahasiswa KKN Reguler Fakultas Ushuluddin dan Dakwah (FAUD) IAIN Madura, sukses menggelar seminar branding bersama pelaku UMKM, aparat desa dan warga Desa Sentol Pamekasan, Jum’at (25/7/2025)

Pamekasan – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Fakultas Ushuluddin dan Dakwah (FAUD) Universitas Islam Negeri (UIN) Madura, menyelenggarakan seminar wirausaha bertajuk “Pentingnya Branding bagi UMKM dan Perangkat Desa Sentol”, Jumat (25/7/2025)

Kegiatan ini berlangsung di Balai Desa Sentol, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan, dan dihadiri oleh pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), perangkat desa, serta warga setempat.

Scroll untuk melanjutkan membaca
Scroll untuk melanjutkan membaca

Seminar ini menghadirkan Dosen Komunikasi dan Penyiaran Islam UIN Madura, Hafidlatul Fauzunah, M.I.Kom., sebagai narasumber utama.

BACA JUGA :  Wakil Ketua DPRD Pamekasan Ingatkan Sekolah Perkuat Pendidikan Kearifan Lokal

Dalam paparannya, Hafidlatul menekankan pentingnya strategi branding dalam meningkatkan daya saing produk lokal di tengah persaingan pasar digital yang kian kompetitif.

“Branding bukan hanya soal logo dan nama, tapi juga membangun kepercayaan, citra, dan nilai yang melekat dalam benak konsumen. UMKM di desa seperti Sentol ini punya potensi besar jika mampu mengelola citra produk dengan baik,” jelas Hafidlatul dalam sesi penyampaian materi.

BACA JUGA :  Inovasi Program Mahasiswa Unira Sukses Edukasi Warga saat KKN Kebangsaan di Sulawesi Selatan

Acara ini merupakan bagian dari program kerja mahasiswa KKN dalam rangka memberdayakan potensi ekonomi desa melalui pendekatan komunikasi dan dakwah berbasis pemberdayaan.

Humas KKN Reguler FAUD IAIN Madura, Syahiduddin, menyampaikan, seminar ini menjadi bentuk nyata kontribusi mahasiswa terhadap pembangunan desa.

BACA JUGA :  Rencana Rilis PlayStation 6 Berpotensi Terungkap, Berkat Microsoft

“Kami ingin keberadaan KKN di Sentol bukan sekadar seremonial. Melalui seminar ini, kami berharap pelaku UMKM, aparat desa dan sekolah yang ada di Desa Sentol ini bisa mulai menyadari pentingnya identitas merek dan mampu mengaplikasikan strategi branding secara sederhana namun berdampak,” tutupnya. (*/Rosyi)